Kerap Kritik Pemainnya, Mourinho Sadar Bisa Kehilangan Kendali di Ruang Ganti MU

Jose Mourinho tak jarang tetap mengkritik para pemain Manchester United meski memenangi laga. Mourinho sadar dia bisa saja kehilangan kendali di ruang ganti MU.

Kritik terakhir dilontarkan Mourinho setelah Setan Merah mengalahkan Brighton & Hove Albion 2-0 untuk lolos ke semifinal Piala FA, Minggu (18/3/2018) dinihari WIB. Tidak bisa dipungkiri, MU memang tampil mengecewakan sekalipun bisa mencetak gol lewat Romelu Lukaku dan Nemanja Matic.

Usai pertandingan, Mourinho mengatakan bahwa permainan MU lebih buruk daripada hasilnya. Manajer kontroversial asal Portugal itu pun tidak segan mengatakan bahwa pemain-pemainnya kurang berkelas, kurang kepribadian, kurang berhasrat.

Mourinho sadar betul, kritiknya bisa saja membuat dia kehilangan dukungan dari pemain-pemainnya seperti yang pernah terjadi di Chelsea dan Real Madrid. Apalagi, dia baru saja gagal mengantar MU lolos ke perempatfinal Liga Champions, usai dipermalukan Sevilla dengan agregat 1-2.

"Ya [bisa]. Perhitungan saya adalah tanpa tekanan, mereka memang tidak tampil bagus kok," ucap Mourinho di ESPNFC.

"Bisa kehilangan apa saya? Dan hal-hal yang selalu ada adalah hal-hal yang akan selalu ada. Dan satu contohnya adalah kepribadian. Anda melihat bocah itu [McTominay] yang sama sekali tidak bermain bagus," sambung dia sembari menunjuk performa Scott McTominay.

"Saya sudah bilang kepada dia, dia adalah pemain pertama yang langsung saya ajak bicara secara pribadi di ruang ganti. Dan alih-alih saya mengkritik dia, saya positif dengan dia karena 'Anda memang tampil buruk sekali tapi Anda melakukan hal-hal mendasar yang seorang pemain harus lakukan.'

Di pertandingan berikutnya, MU akan menghadapi Swansea City di lanjutan Premier League, setelah jeda internasional.

Sumber: detik.com